Inilah Proses Kematian dan Hancurnya Tubuh Kita !
Kematian itu
sendiri bisa disebabkan sakit, kecelakaan atau sebab lainnya secara mendadak
atau tiba-tiba. Pada kondisi normal seperti orang sakit biasanya seseorang akan
menunjukkan gejala yang mengindikasikan bahwa hidupnya akan segera berakhir
beberapa minggu lagi seperti yang dikutip dari salah satu sumber Mayoclinic bahwa tanda-tanda kematian
manusia itu ada beberapa tanda diantaranya :
1. Merasa
gelisah
Seseorang
akan merasa tidak tenang serta sulit tidur, selain itu dia akan seringkali
mengganti posisi saat tidur karena perasaan gelisah.
2. Menarik
diri
Seseorang
tidak ingin lagi terlibat dalam aktifitas sosial ataupun melakukan kegiatan
favoritnya.
3. Sering
mengantuk
Seseorang
akan menghabiskan lebih banyak waktunya untuk tidur.
4. Kehilangan
nafsu makan
Seseorang
hanya akan makan dan minum dalam jumlah sedikit dan berbeda dari biasanya.
5. Mengalami
jeda saat bernapas
Hal
ini biasanya terjadi saat seseorang sedang tidur ataupun terjaga.
6. Luka yang
sulit sembuh
Luka
atau infeksi yang dialami mengalami kesulitan untuk disembuhkan.
7.
Pembengkakan
Pada
beberapa orang terjadi pembengkakan di daerah tangan, kaki atau bagian tubuh
lain.
Proses sekarat
mulai terjadi ketika tubuh tidak bisa mendapatkan asupan oksigen yang
diperlukan untuk bisa bertahan hidup. Sel yang berbeda akan memiliki kecepatan
kematian yang berbeda pula, sehingga panjangnya proses seseorang sekarat
tergantung pada sel-sel yang kekurangan oksigen ini. Sedangkan otak memerlukan
oksigen dalam jumlah yang besar dan hanya memiliki sedikit oksigen cadangan. Sehingga
jika asupan oksigen berkurang maka akan mengakibatkan kematian sel dalam waktu
3-7 menit saja.
Beberapa tanda
yang ditunjukkan oleh orang yang sekarat adalah lebih banyak tidur, hal ini
untuk menghemat energy yang tinggal tersisa sedikit ditubuh. Ketika energy tersebut
hilang maka seseorang akan kehilangan nafsu untuk makan ataupun minum. Proses menelanpun
menjadi sulit dan mulut akan sangat kering, sehingga memaksa orang yang sekarat
untuk minum akan membuatnya tersendak.
Selain itu
orang yang sekarat akan kehilangan control pada kandung kemih dan ususnya,
sehingga seringkali terlihat mengompol. Orang akan merasa bingung, gelisah dan
tidak tenang karena tidak dapat bernapas dengan teratur. Ketika sel-sel dalam
tubuh mulai kehilangan sambungan, maka akan mengalami kejang otot.
Kematian akan
semakin mendekat jika kaki dan tangan terasa dingin dan mulai sedikit membiru
akibat terhentinya aliran darah ke daerah tersebut. Tapi lama-kelamaan akan
semakin menyebar ke bagian tubuh atas seperti lengan, bibir dan kuku. Selain itu
orang menjadi tidak responsive, meskipun matanya terbuka tapi memiliki tatapan
mata kosong atau tidak melihat sekelilingnya.
Setalah itu
pernapasan akan terhenti sama sekali dan diikuti oleh berhentinya kerja
jantung, maka secara klinis orang tersebut sudah mati karena tidak ada
sirkulasi dan cadangan oksigen untuk bisa mencapai sel-sel ditubuh. Namun kematian
klinis bisa dikembalikan melalui proses CPR (napas bantuan), transfuse atau
ventilator. Tapi jika 4-6 menit setelah kematian klinis tidak ada perubahan,
maka itu artinya jantung sudah tidak bisa bekerja lagi.
Karena
jantung sudah tidak bekerja, maka secara otomatis aliran darah an oksigen
keseluruh tubuh dan otak juga akan terhenti. Akibat tidak adanya asupan oksigen
dan darah masuk ke otak, maka dalam hitungan beberapa detik otak juga akan mati dan
disitulah akhir dari perjalanan hidup manusia. Sesaat sebelum mati, Anda akan merasakan jantung berhenti berdetak, nafas tertahan dan badan bergetar. Anda merasa dingin ditelinga. Darah berubah menjadi asam dan tenggorokan berkontraksi
0 Menit
Kematian secara medis
terjadi ketika otak kehabisan supply oksigen.
1 Menit
Darah berubah warna dan
otot kehilangan kontraksi, isi kantung kemih keluar tanpa izin.
3 Menit
Sel-sel otak tewas
secara massal. saat ini otak benar-benar berhenti berpikir.
4 - 5 Menit
Pupil mata membesar dan
berselaput. Bola mata mengkerut karena kehilangan tekanan darah.
7 - 9 Menit
Penghubung ke otak mulai
mati.
1 - 4 Jam
Rigor Mortis ( fase
dimana keseluruhan otot di tubuh menjadi kaku ) membuat otot kaku dan rambut
berdiri, kesannya rambut
tetap tumbuh setelaj mati.
4 - 6 Jam
Rigor Mortis terus
beraksi. Darah yang berkumpul lalu mati dan warna kulit menghitam.
6 jam
6 jam
Otot masih berkontraksi.
Proses penghancuran, seperti efek alkohol masih berjalan.
8 Jam
Suhu tubuh langsung
menurun drastis.
24 - 72 Jam
Isi perut membusuk oleh
mikroba dan pankreas mulai mencerna dirinya sendiri.
36 - 48 Jam
Rigor Mortis berhenti,
tubuh anda selentur penari balerina.
3 - 5 Hari
Pembusukan mengakibatkan
luka skala besar, darah menetes keluar dari mulut dan hidung.
8 - 10 Hari
Warna tubuh berubah dari
hijau ke merah sejalan dengan membusuknya darah.
Beberapa Minggu
Rambut, kuku dan gigi
dengan mudahnya terlepas.
1 Bulan
Kulit Anda mulau
mencair.
1 Tahun
Tidak ada lagi yang
tersisa dari tubuh Anda. Anda yang sewaktu hidupnya cantik, gagah, ganteng,
kaya, dan ,berkuasa, sekarang hanyalah tumpukan tulang-belulang yang
menyedihkan.
Jadi, apa yang mau
disombongkan orang sebenarnya ?
No comments:
Post a Comment